Jalan terjal di balik profitabilitas iQiyi

Blibli bikin perusahaan OTA di Malaysia

Halo Vulca,   Setelah sempat menuai protes dari pelanggan lantaran biaya langganan yang terlalu sering naik, iQiyi akhirnya berhasil meraih profit pada kuartal I/2022 lalu. Di balik capaian itu, ada upaya lain yang ditempuh iQiyi—termasuk berjerih payah "menambal" kantong yang jebol lantaran membengkaknya pengeluaran—hingga langkah PHK. Kalau ditilik lebih dalam lagi, IQiyi memang telah menunjukkan bahwa bisnis streaming video berdurasi panjang di Cina bisa membuahkan profit. Namun, apakah kinerja itu bisa dipertahankan? terlebih lagi perusahaan yang kerap dijuluki sebagai Netflix-nya Cina itu sudah kehilangan sederet talenta terbaiknya. Sssttt, kami punya promo diskon 25% jika kamu berlangganan Tech in Asia ID+ selama 2 tahun. Yuk, dapatkan potongan hingga Rp300 ribu dengan berlangganan sekarang! EXCLUSIVE CONTENT "Jalan" Terjal dan Panjang di Balik Profitabilitas Platform Streaming iQiyi IQiyi baru saja merasakan profit kuartal pada 3 bulan pertama 2022. Untung diraih platform ini karena menaikkan harga langganan. Apa faktor lainnya?   TNB Aura Pimpin Pendanaan Seed Rp57 M Startup Agritech Eratani Eratani telah menghimpun pendanaan senilai total lebih dari Rp80 M dari 2 putaran pada 2022. Startup ini berambisi menjadi super-app agrikultura. QRIS dan BI Fast Bantu Bank Tradisional Bersaing dengan E-wallet Layanan BI Fast kini dapat digunakan oleh nasabah di 77 bank. Sementara QRIS kini banyak digunakan pelaku usaha terutama UMKM di kota-kota kecil. Melihat Sebab Melejitnya Popularitas TikTok Shop di Asia Tenggara TikTok Shop semakin populer di kalangan konsumen di Asia Tenggara. Daya tarik platform ini sebagai media sosial menjadi salah satu sebabnya. 20 Pelaku Fintech di Asia Tenggara dengan Pendanaan Terbanyak Apa perusahaan fintech yang akan jadi penguasa pasar Asia Tenggara? Untuk menjawabnya, Tech in Asia membuat daftar para pelaku dengan pendanaan terbanyak. IN PARTNERSHIP WITH Akses berbagai fasilitas belajar bagi siapa saja, di mana saja lewat Pijar! Sebagai bagian dari Leap Telkom Digital, Pijar merupakan upaya Telkom untuk mengakselerasi digitalisasi masyarakat Indonesia lewat platform end-to-end pembelajaran berbasis digital untuk mendukung terciptanya SDM unggul Indonesia yang kompeten, inovatif, dan siap kerja.  Dimulai dari jenjang K-12, higher education, hingga tingkat profesional lewat sistem manajemen karyawan, Pijar mendukung pelaku dan instansi pendidikan maupun perorangan untuk bisa mengakses pendidikan dengan ekosistem digital yang lengkap. Mulai pembelajaran digitalmu bersama Pijar di sini. LATEST FUNDING & STARTUP UPDATE Blibli Ekspansi, Bikin Perusahaan OTA di Malaysia Pendirian Global Tiket Malaysia Sdn. Bhd (GTM) berdasarkan sertifikat yang dikeluarkan oleh Suruhanjaya Syarikat Malaysia pada 7 Desember 2022.   JD.ID Umumkan PHK 30% Karyawan, 200-an Orang Terdampak Sebelumnya, JD.com dikabarkan mau menjual seluruh kepemilikan saham di JD.ID. Selama ini JD.com berkongsi dengan Provident Capital untuk pendirian JD.ID.   Google Mau Integrasikan Waze dengan Tim Maps demi Efisiensi Sebelumnya, JD.com dikabarkan mau menjual seluruh kepemilikan saham di JD.ID. Selama ini JD.com berkongsi dengan Provident Capital untuk pendirian JD.ID. Daily Digest dibuat dengan cinta (dan sedikit kafein) oleh tim Tech in Asia Indonesia. Dukung jurnalisme berkualitas dengan berlangganan Tech in Asia ID+. Jangan sampai ketinggalan berita harian seputar industri startup Indonesia. Simpan email halo@techinasia.com ke kontakmu, atau pindahkan email ini ke primary inbox. Tidak ingin menerima newsletter kami? Kamu bisa memiliih untuk berhenti menerima email dari kami (tentunya kami bakal sedih!) atau mengatur preferensimu di sini.

This email was sent to kakasantosa.vulcanic@blogger.com why did I get this?    unsubscribe from this list    update subscription preferences Tech in Asia Indonesia · Gedung The East Lantai 2, Jalan Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E.3.2, No. 1 · Kuningan Timur, Jakarta Selatan · DKI Jakarta 12950 · Indonesia