Tumbuh dan Tangguh, tapi Belum Menyeluruh

Merayakan HUT RI ke-76, kami tim editorial melihat kembali dinamika industri teknologi setahun ke belakang.

Weekly Editorial   Hai Vulca, Minggu ini kita masyarakat Indonesia merayakan hari kemerdekaan yang ke-76. Di daerah sekitar rumah saya, tak ada ingar bingar perayaan yang biasa menyertai hari spesial ini. Lomba 17-an untuk anak-anak ataupun acara silaturahmi yang biasa diselenggarakan warga kompleks perumahan ditiadakan, mengingat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat yang ditetapkan pemerintah. Berita tentang rencana yang tertunda atau bisnis yang terdampak mungkin sudah terdengar seperti kaset rusak pada saat ini. Meski kabar tentang beragam dampak negatif yang diakibatkan oleh pandemi terus terdengar, nyatanya masyarakat dan para pelaku bisnis pun tak menyerah begitu saja. Para pelaku industri teknologi yang jadi perhatian saya tiap hari selalu membuat saya terkesima. Meski dihadang beragam dampak negatif dari efek pandemi, sejumlah perusahaan dan startup mampu menunjukkan bisa beradaptasi dan bertahan, walau kadang harus mengambil keputusan sulit. Mulai dari platform perjalanan online yang kini menawarkan seminar daring, hingga startup di bidang kesehatan yang sekarang juga melayani pendaftaran vaksinasi. Semuanya adalah inovasi yang dilakukan untuk bertahan, sambil berusaha menjadi solusi dan membantu masyarakat. Sayangnya efek positif dari inovasi dan solusi yang hadir ini belum menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Di balik peningkatan paket belanja e-commerce dan makanan antaran, ada kesejahteraan kurir yang perlu diperbaiki. Di balik pembukaan akses pasar seluas-luasnya, ada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang terhimpit persaingan global, dan sebagainya. Bangsa Indonesia terkenal sebagai bangsa yang tangguh sejak dulu, namun belum tumbuh hingga bisa menyejahterakan seluruh penduduknya. Saya pribadi ingin menyaksikan saat di mana para pelaku industri teknologi menjadi bagian dari solusi atas problem ini, bukan malah jadi bagian dari masalah. Talk to you again next week! Salam, Iqbal Kurniawan Editor-in-Chief, Tech in Asia Indonesia IN CASE YOU MISSED IT Ulasan dan kabar seputar industri teknologi dan ekosistem startup yang perlu kamu ketahui: Meski potensi pasarnya besar, P2P fintech lending untuk sektor agribisnis punya karakteristik unik yang perlu dipahami pihak-pihak terkait. Kami membahas kasus yang pernah terjadi (🔒), hingga apa yang dilakukan para penyedia layanan untuk meminimalisasi risiko. GudangAda klaim nilai transaksi kotor bulanannya mencapai Rp8,6 triliun (🔒) hanya dalam waktu dua tahun setelah berdiri. Tak hanya itu, e-commerce B2B ini juga berambisi menyediakan solusi satu atap bagi para principal di sektor rantai pasok. Startup fintech lending di sektor pertanian Crowde mulai menyasar lender dari kalangan institusi untuk menyediakan dana pinjaman, supaya proyek pertanian berskala besar bisa dibiayai dengan lebih cepat. Integrasi Gojek dan Tokopedia makin erat dengan kehadiran Paylater dari Gojek di platform marketplace daring Tokopedia. Merasa industri otomotif rentan mengalami disrupsi, Astra mulai rambah ranah digital (🔒) untuk menyokong bisnis utamanya. Kami memetakan beragam upaya yang telah dilakukan konglomerat ini, serta sejumlah investasi strategisnya di perusahaan teknologi. EVENT MENDATANG Startup Arena Pitch Batle | 15 September 2021 Jika startup kamu berada di bidang sosial, lingkungan, dan tata kelola (ESG), yuk daftarkan diri kamu di Startup Arena Pitch Batle! Raih kesempatan mendapat hadiah total hingga ratusan juta rupiah! Daftar pitching sekarang. Tech in Asia Conference 2021 Virtual | 12-13 Oktober 2021 Konferensi tahunan startup dan bisnis terbesar dari Tech in Asia. Pelajari bagaimana kiat memanfaatkan tech boom yang tengah terjadi di Asia Tenggara. RSVP gratis dari sekarang. Upskill Fest 2.0 by Tech in Asia ID+ | Segera diumumkan Buat bisnis & kariermu lebih maju. Serta, tingkatkan kemampuan bisnis, digital, dan kreatifmu. Belajar dari para profesional terbaik di program virtual workshop selama 1 minggu. Selengkapnya cek di sini.  Terima kasih karena kamu sudah baca sampai habis. Newsletter mingguan ini dikirim dengan cinta (dan sedikit kafein) oleh tim Tech in Asia Indonesia. Sampaikan kritik, saran, dan komentar kamu seputar newsletter kami lewat form ini. Jangan sampai ketinggalan berita harian seputar industri startup Indonesia. Simpan email indonesia@techinasia.com ke kontakmu, atau pindahkan email ini ke primary inbox. Tidak ingin menerima semua email dari kami lagi? Kamu bisa berhenti berlangganan newsletter (tentunya kami bakal sedih!)