Daftar marketplace di Indonesia

Cara menyusun cap table

Halo Vulca,   Belanja secara daring (lewat marketplace atau lokapasar) jadi layanan digital yang paling banyak digunakan di Indonesia, riset dari Katadata Insight Center (KIC) pada tahun 2021 lalu mengungkap potret tersebut. Wajar saja digandrungi. Keberadaan marketplace memungkinkan masyarakat—hanya bermodalkan gawai—bisa dengan mudahnya mendapatkan berbagai ragam kebutuhan, mulai dari produk makanan dan minuman, fesyen, sampai otomotif (seorang crazy rich asal Medan bahkan pernah membeli Tesla di lokapasar). Lantas, kira-kira seberapa besar ekosistemnya? Tech in Asia merangkum merangkum para penyedia layanan marketplace yang masih aktif beroperasi di Indonesia, lengkap dengan model bisnis dan riwayat pendanaannya. Bila kamu menemukan data yang kurang akurat atau belum kami masukkan dalam artikel ini, silakan sampaikan lewat email ke research@techinasia.com. EXCLUSIVE CONTENT [Update] Daftar dan Kategori Penyedia Layanan Marketplace di Indonesia Tech in Asia merangkum para penyedia layanan marketplace di Indonesia di berbagai vertikal, serta perincian investor dan pendanaannya. [Video] Cara Menyusun Cap Table untuk Memikat Calon Investor Menyusun cap table adalah hal yang rumit terutama bagi perusahaan yang sedang berkembang. Meski rumit, penyusunan cap table tak boleh dilakukan sembarangan. Sebuah Startup AI asal Cina Gonjang-ganjing karena PHK dan Ekspansi Masalah mendera AI Rudder karena gelombang PHK yang terjadi beberapa waktu lalu. Uniknya, PHK terjadi bukan karena masalah uang. Apa sebabnya? Gelombang PHK Jadi Momentum Startup untuk Berbenah Gelombang PHK yang terjadi di ekosistem startup Indonesia membuat ratusan orang kehilangan pekerjaan. Apa yang sebenarnya tengah terjadi? IN PARTNERSHIP WITH Dari data yang dihimpun Tech in Asia per awal September 2022, pendanaan untuk startup di Asia juga mengalami penurunan 7 persen secara tahunan per kuartal I/2022. Perlambatan ekonomi akibat Covid-19 telah menjadi fokus pemulihan yang tak luput dari sasaran pemerintah. Menteri BUMN Erick Thohir sempat menyatakan bahwa ekonomi digital akan menjadi salah satu pilar resiliensi ekonomi nasional pasca pandemi.  Untuk mendorong pemulihan sektor ekonomi Indonesia, pemerintah melalui Kementerian BUMN berupaya melakukan berbagai langkah, mulai dari transformasi bisnis hingga memfasilitasi startup tahap awal untuk menemukan peluang pertumbuhan. BUMN Startup Day hadir untuk menjembatani startup dengan ekosistem BUMN Indonesia yang kuat. Digelar pada 26-28 September 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang, event ini mengajak penggiat dan komunitas startup untuk mengakses peluang bisnis serta belajar langsung dari sejumlah praktisi industri lewat berbagai sesi menarik.  Daftarkan dirimu dalam BUMN Startup Day sekarang LATEST FUNDING & STARTUP UPDATE Startup Agritech Koltiva Raih Pendanaan, Siapkan Fintech Khusus Petani Koltiva sudah menghadirkan software manajemen pertanian dan penelusuran rantai pasok (KoltiTrace), serta pelatihan petani oleh agen lapangan (KoltiSkills).   Survei Populix: 48% Masyarakat Indonesia Belum Kenal Social Commerce Dari responden yang sudah mengenal social commerce, 35% mengaku belum pernah menggunakan platform tersebut. Evermos jadi pemain yang paling dikenal.   Riset LinkAja: Adopsi E-wallet di UMKM Konvensional Capai 97% Penetrasi platform O2O dan meningkatnya penutupan titik mesin ATM menjadi sejumlah faktor pendorong adopsi pembayaran elektronik berbasis ponsel.   Dikendalikan Induk Kredivo, Bank Bisnis Ganti Nama Jadi Krom Bank Induk Kredivo menggenggam 75 persen kepemilikan, sebagai upaya untuk meluncurkan bank digital yang melayani nasabah dari sektor UMKM dan ritel. UPCOMING EVENTS BUMN Startup Day | 26 - 28 September 2022 BUMN Startup Day hadir untuk mempertemukan badan usaha milik negara (BUMN) dengan startup teknologi di Indonesia. Serangkaian acara mulai dari pameran, kesempatan pitching, hingga edukasi bisa kamu temukan dalam event yang digelar pada 26-28 September 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang. Daftarkan dirimu sekarang!   Indonesia Product Conference | 29 September 2022  Siapkan diri kamu untuk event penuh insight dari para pemimpin produk. Mulai dari cara membangun budaya eksperimen, leadership dalam manajemen produk, dan masih banyak lagi!  Pada event ini, kamu akan mendapatkan berbagai benefit seperti:  Terhubung dengan 500+ product enthusiast Insight seputar tren terbaru startup dari berbagai perusahaan seperti Flip, Tokopedia, HappyFresh, dan lainnya.  Networking dan peluang karier.   Daily Digest dibuat dengan cinta (dan sedikit kafein) oleh tim Tech in Asia Indonesia.  Jangan sampai ketinggalan berita harian seputar industri startup Indonesia. Simpan email halo@techinasia.com ke kontakmu, atau pindahkan email ini ke primary inbox. Tidak ingin menerima newsletter kami? Kamu bisa memiliih untuk berhenti menerima email dari kami (tentunya kami bakal sedih!)