- Startup e-grocery HappyFresh kembali beroperasi setelah mendapatkan pendanaan berbasis utang (debt funding) dari Genesis, Innoven dan Mars. HappyFresh akan fokus di Indonesia, di mana perusahaan yakin bisa mencapai profit. Kelanjutan operasional di Malaysia dan Thailand masih dipertimbangkan.
- Shopee Indonesia mengumumkan PHK terhadap sejumlah karyawan. Langkah ini sebagai upaya penyesuaian terhadap kondisi ekonomi global. Sea Group (induk Shopee) pun mengumumkan pemangkasan pengeluaran. Para petinggi sepakat tak menerima gaji hingga beberapa waktu ke depan.
- Startup quick commerce Dropezy tengah menggodok strategi baru usai dikabarkan menutup sementara seluruh dark store di sekitar 20 titik dalam kawasan Jabodetabek. Dropezy memastikan akan tetap menggarap bisnis quick commerce, yang dirintis sejak September 2021 usai mengantongi pendanaan Pra-seri A sekitar Rp35,5 miliar.
- Tokocrypto mengumumkan PHK terhadap 20 persen atau sekitar 45 orang dari total 227 karyawan. Langkah lain yang diambil adalah mentransfer beberapa karyawan ke bisnis unit yang telah menjadi entitas berbeda, T-Hub dan TokoMall.
- Perusahaan fintech asal Hong Kong WeLab Sky Ltd dan PT Astra International Tbk resmi mengendalikan 99,13 persen saham Bank Jasa Jakarta (BJJ). Pasca diakusisi WeLab dan Astra International, BJJ akan diubah menjadi bank digital. Modal inti BJJ kini ada di angka Rp2,109 triliun.
- Nilai pembiayaan macet fintech per Juli 2022 naik 177 persen secara tahunan mencapai Rp1,22 triliun. Rinciannya, pembiayaan macet debitur perseorangan senilai Rp1,1 triliun dan peminjam badan usaha Rp118,1 miliar. Outstanding kredit fintech mencapai Rp45,7 triliun per Juli 2022 atau naik 89 persen secara tahunan.
| |
No comments:
Post a Comment