Sunday 20 November 2022

Kisah startup tutup karena pandemi

Weekly Round-up adalah rangkuman mingguan seputar dunia teknologi dan startup yang tayang tiap awal pekan. Kamu bisa mengetahui beragam peristiwa yang terjadi dalam sepekan terakhir secara ringkas dan cepat.

Kamu juga bisa menyimak rangkuman serupa, beserta beberapa hal eksklusif bagi pelanggan Tech in Asia ID+, yang kami terbitkan setiap hari lewat Executive Brief
 


 

Halo Vulca,

Sebentar lagi masyarakat Indonesia bisa menemukan layanan perbankan digital milik perusahaan penyedia platform super-app Grab di dalam negeri. Hal ini telah dikonfirmasi pihak perusahaan yang menyebut hendak membuka bank digital di Indonesia dan Malaysia pada 2023.

Grab berkolaborasi dengan Grup Emtek dalam membuka layanan perbankan digital. Meski cukup terlambat dibanding perusahaan sejawat, langkah Grab tak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi perusahaan mengeklaim sudah membagi strategi bisnis fintech-nya menjadi dua: bank digital dan GrabFin.

Bukan cuma itu, ada kabar soal pendanaan terbaru startup penyedia layanan verifikasi dokumen serta tanda tangan digital Privy; dan rencana Bank Neo Commerce melakukan rights issue yang sudah mendapat restu Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Simak juga kabar PHK yang dilakukan Amazon, Tencent, dan GoTo.


EXCLUSIVE CONTENT

AgenKan Sempat Jangkau 10 Kota, Terpaksa Gulung Tikar Karena Pandemi

Ada kisah terbaru persembahan kami terkait pengalaman startup yang gagal. Kali ini, cerita datang dari Co-founder dan CEO PrimaKu Muhammad Aditiriya yang pernah membuat startup AgenKan.

Menerka Strategi Grab dalam Menjalani Bisnis Bank Digital di Indonesia

Setelah GoTo, Sea, dan Akulaku, tahun depan giliran Grab yang akan membuka layanan bank digital di Indonesia. Simak bagaimana strategi perusahaan mengembangkan lini bisnis barunya di vertikal yang sudah ramai tersebut.

Struktur Organisasi Traveloka, Komposisi Unit Bisnis, dan Lainnya

Kami merangkum sejumlah hal terkait dinamika struktur organisasi Traveloka. Simak lebih lengkap struktur organisasi terbaru Traveloka di sini.

2 "Senjata" Sinar Mas Land Tingkatkan Penjualan di Era Digital

Sinar Mas Land andalkan dua proyek untuk melakukan transformasi digital dan meningkatkan penjualan di era digital. Apa saja proyek-proyek yang dimaksud?

Keseriusan Funding Societies (Modalku) Masuk Sektor Pembayaran Digital

Perusahaan fintech penyedia pinjol yang berbasis di Singapura Funding Societies/Modalku mulai mengincar segmen baru yakni pembayaran digital. Startup ini hendak menjadi perusahaan fintech pilihan utama UMKM untuk mengakses layanan keuangan.
 

2 Resep bagi Startup B2C Menghadapi 2023 dan Dinamika yang Menanti

Pelaku bisnis model B2C tak perlu panik menjelang 2023. Beberapa hal bisa dilakukan agar usaha tetap bertahan dan tumbuh. Simak analisa lengkapnya.

QUICK BYTES

Weekly Roundup dibuat dengan cinta (dan sedikit kafein) oleh tim Tech in Asia Indonesia. Dukung jurnalisme berkualitas dengan berlangganan Tech in Asia ID+.

Jangan sampai ketinggalan berita harian seputar industri startup Indonesia. Simpan email halo@techinasia.com ke kontakmu, atau pindahkan email ini ke primary inbox.

Tidak ingin menerima newsletter kami? Kamu bisa memiliih untuk berhenti menerima email dari kami (tentunya kami bakal sedih!)

No comments:

Post a Comment

Attn: Respond

-- INTERNATIONAL MONETARY FUND (IMF) International Settlement Unit, 1900 Pennsylvania Avenue NW, Washington, DC 20431, United States ...